Benda-Benda Penyerap Bunyi

Benda-Benda Penyerap Bunyi

Benda-benda penyerap bunyi ini merupakan kelanjutan dari materi perpindahan panas dalam kehidupan sehari-hari.

< SEBELUMNYA : PERPINDAHAN PANAS DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI \

Indikator : menyebutkan benda-benda yang dapat menyerap bunyi untuk mencegah gaung.


Salah satu sifat bunyi adalah dapat dipantulkan. Bunyi akan dipantulkan jika dalam proses perambatannya mengenai benda keras. Benda keras tersebut dapat berupa batu, kayu, besi, seng, dan kaca. Salah satu peristiwa yang diakibatkan oleh pemantulan bunyi adalah terjadinya gaung atau kerdam.

Apakah gaung itu?

Gaung adalah bunyi pantul yang terdengar sebelum bunyi asli selesai dikirimkan. Contoh gaung adalah ketika kita berada di ruangan sempit, kemudian mengeluarkan suara. Suara yang kita keluarkan menjadi tidak jelas terdengar karena terganggu bunyi pantul

Mengapa terjadi gaung?

Gaung terjadi karena dinding pemantul dekat dengan sumber bunyi. Akibatnya bunyi pantul tiba hampir secara bersamaan dengan bunyi asli sehingga mengganggu bunyi asli.

Dimana biasa terjadi gaung?

Gaung dapat terjadi di gedung bioskop, studio musik, dan gedung pertemuan yang tidak menggunakan benda peredam bunyi.

Bagaimana cara mengatasi gaung?

Gaung dapat diatasi dengan memanfaatkan benda-benda yang dapat menyerap bunyi. Benda-benda yang dapat menyerap bunyi adalah benda yang permukaannya lunak, misalnya: karet, karpet, goni, kertas, busa, spons, dan woll. Benda-benda ini disebut dengan benda peredam bunyi.

Dinding dan langit-langit di gedung bioskop serta studio musik dilapisi dengan bahan peredam bunyi agar tidak terjadi gaung atau kerdam.

 

Apa lagi lanjutnya?

Setelah mempelajari bab ini, sebaiknya cobalah untuk berlatih soal tentang benda-benda yang dapat menyerap bunyi.

Berlatih Soal Benda-Benda yang Dapat Menyerap Bunyi >>

Baca juga materi ujian sekolah selanjutnya

SELANJUTNYA : JENIS-JENIS ALAT MUSIK >>

 

21 Mei 2017

0 Tanggapan pada "Benda-Benda Penyerap Bunyi"

Berikan Komentar Anda

Halo Kak selamat datang! Bila ada yang mau ditanyakan bisa langsung hubungi kami ya..

Kursus Perangkat Desa